Hanya Nyalakan Lampu Hazard Motor Dalam Kondisi Ini
2021-09-21 08:38:38Dulu, lampu hazard memang hanya dijumpai pada kendaraan dengan kapasitas mesin yang besar. Namun sekarang, motor yang tidak terlalu besar, seperti Honda PCX sekalipun, telah dilengkapi dengan lampu hazard. Tak jarang, pemilik motor melakukan modifikasi sendiri agar tunggangannya mempunyai lampu yang satu ini.
Sayangnya, belum semua pengendara memahami ketentuan penggunaan lampu hazard motor. Pada dasarnya, lampu hazard hanya boleh dinyalakan ketika motor dalam kondisi berhenti atau diam, dan tidak sedang melaju.
Panduan pemakaian lampu hazard
Seperti halnya pada mobil, lampu hazard di motor tidak boleh dinyalakan ketika motor sedang melaju, menerabas hujan dan kabut, berkonvoi, di malam hari, maupun sedang jalan lurus di persimpangan, sebagai penanda bagi pengendara maupun pengguna jalan lain. Ini panduannya yang tepat untuk Anda.
1. Kondisi darurat
Nyalakan lampu hazard ketika motor berhenti pada kondisi darurat maupun berbahaya. Salah satunya ketika Anda harus menepikan motor di bahu jalanan yang ramai. Tujuan menyalakan lampu hazard dalam kondisi ini adalah memberitahu pengendara lain di belakang bahwa motor Anda sedang berhenti.
2. Melaju dengan kecepatan konstan
Sebenarnya, lampu hazard motor boleh saja dinyalakan ketika Anda sedang berkendara seperti baisa, tapi dalam kecepatan konstan. Apabila sedang mengendarai motor dengan kecepatan tetap, dan tiba-tiba ada penurunan kecepatan dari kendaraan-kendaraan di depan, maka Anda boleh menyalakan lampu hazard sebentar saja, selama 2-3 detik. Jangan lupa langsung mematikannya sesudah itu.
Modifikasi lampu sen menjadi lampu hazard
Jika motor kesayangan belum dilengkapi lampu hazard, ada modifikasi yang terbilang sederhana. Prinsipnya adalah dengan menghubungkan lamp usen kiri dan kanan. Namun, karena flasher motor tidak kuat untuk menyalakan keempat lampu sen, maka flasher harus diganti dengan flasher yang umumnya dipakai mobil.
Bagaimana dampaknya terhadap aki maupun komponen lain? Modifikasi ini cukup aman dan tidak akan boros aki maupun merusak komponen lain. Hanya saja, lampu bakal berkedip lebih cepat ketika cuma dua lampu sen yang dinyalakan.